SAAT KONDISI APA SI KECIL HARUS DITERAPI?

racitafm@admin Author


Jan. 14, 2021, 12:54 a.m.



Saat anak memiliki kemampuan bicara yang tidak optimal atau tidak sesuai dengan usianya, maka kemungkinan ia membutuhkan terapi wicara. Terapi wicara merupakan metode yang bertujuan meningkatkan kemampuan bicara serta memahami dan mengekpresikan Bahasa baik yang bersifat verbal dan nonverbal.

Untuk mengoptimalkan metode ini, terapi wicara akan meliputi dua hal yaitu mengoptimalkan koordinasi mulut agar mampu menghasilkan suara untuk membentuk kata kata. Olah mulut ini juga penting agar anak mampu membuat kalimat, termasuk kemampuan dalam artikulasi, kelancaran, dan pengaturan volume suara.
Pemahaman berbahasa dan upaya mengekpresikan Bahasa. Tidak hanya ditujukan pada gangguan bicara atau memahami bahasa, kini terapi wicara juga telah diaplikasikan untuk membantu menangani kondisi lain seperti gangguan menelan.

Gangguan komunikasi yang membutuhkan penanganan terapi wicara
Pada dasarnya, gangguan komunikasi yang bisa menimpa anak dan membutuhkan terapi wicara adalah terganggunya kemampuan bicara anak. Gangguan bicara yang mungkin membutuhkan terapi wicara adalah:
a. Kelancaran bicara anak yang terganggu. Yang termasuk ke dalam gangguan jenis ini adalah gagap. Ganggguan ini bisa berupa terjadinya pengulangan suku kata atau ucapan yang terhenti pada huruf-huruf tertentu
b. Terganggunya artikulasi. Yaitu kesulitan anak dalam menghasilkan suara atau mengucapkan suku kata tertentu secara jelas. Kedua kondisi semacam ini menyebabkan orang lain yang mendengar tidak mampu memahami apa yang dikatakanya
c. Ketidakjelasan suara atau resonasi. Gangguan jenis ini bisa menyebabkan ketidaknyamanan atau rasa sakit yang muncul saat anak berbicara. Biasanya ditandai dengan gangguan pada volume atau ketidakjelasan suara yang keluar. Gangguan tersebut kemudian membuat lawan bicara tidak bisa menangkap perkataan anak dengan jelas 

Selain gangguan yang terkait pengucapan, terapi wicara juga mungkin dibutuhkan bagi anak-anak yang mengalami gangguan dalam menerima perkataan orang lain  maupun mengekpresikan Bahasa. Gangguan dari jenis ini antara lain:
a. Gangguan kosa kata. Yaitu kesulitan menempatkan kata secara bersama-sama untuk membentuk kalimat. Rendahnya jumlah kosa kata yang dimilki serta kesulitan menempatkan kata-kata secara tepat di dalam suatu pembicaraan
b. Gangguan kognitif, yaitu kesulitan dalam membedakan, mengatur, dan memecahkan permasalahan yang di hadapi. Selain itu anak turut mendapat kesulitan ketika berkomunikasi akibat adanya gangguan memori, perhatian dan persepsi. Selain terapi wicara, gangguan kognitif pada anak juga perlu dievalusi oleh ahli tumbuh kembang anak.
c. Autism. Dimana berpotensi membuat penderitanya mengalami gangguan bicara dan berkomunikasi nonverbal. Jika hal ini terjadi, maka terapi wicara bisa memainkan peranan kunci untuk pengobatan autisme
d. Mutisme. Kondisi dimana ada anak yang dapat bicara dengan normal disuatu tempat misal rumah, namun ketika disekolah atau di tempat umum anak tersebut sama sekali tidak mau berbicara dengan orang lain. Ada beberapa kemungkinan penyebabnya seperti merasa malu, cemas atau karena tidak suka bersosialisasi dengan orang lain.

e. Kesulitan memahami atau mengolah Bahasa. Dibutuhkan jika anak kesulitan memahami apa yang dikatakan orang lain, perintah sederhana, dan menanggapi pembicaraan orang lain
f. Penderita penyakit tertentu, misalnya disfagia. Yaitu gangguan saat mengunyah, menelan, batuk saat makan, tersedak ketika makan, dan susah menerima makanan.


Agar tidak terlambat sebaiknya gangguan pada anak bisa diantisipasi orang tua lebih awal sehingga penangangan terapi wicara dapat dilakukan sedini mungkin. Misalnya saja jika anak pada usia enam bulan belum bisa mengucapkan suara vocal maka sebaiknya segera dikonsultasikan kepada dokter anak. Periksakan anak ke dokter jika si kecil belum bisa mengucapkan satu kata sederhana pun di usia 12 bulan atau ada hambatan lain pada tumbuh kembangnya. 

Untuk konsultasi lebih lanjut anda bisa datang ke RS HVA Toeloengredjo Pare Jl. A. Yani 25 Pare - 64211 atau menghubungi 0822 3030 9494


Komentar


Tidak ada komentar yang ditulis pada artikel ini, jadilah orang pertama yang berkomentar!
Tambahkan komentar: